Penyebab Anoreksia

Beberapa penelitian menyebutkan bahwa penyebab anoreksia kemungkinan besar berasal faktor genetik. Meskipun, sampai saat ini belum dapat diketahui pasti apa sebenarnya penyebab penyakit itu. Karakteristik anoreksia adalah penurunan berat badan yang dramatis, perfeksionisme terhadap bentuk tubuh yang ideal, dan perhatian obsesif atas berat badan.

National Institute of Mental Health, Amerika Serikat mencatat bahwa sekitar 0,6 persen dari populasi orang dewasa di negara itu menderita anoreksia di beberapa bagian selama hidup mereka, dan kebanyakan dari mereka adalah perempuan.

Sampai saat penyebab anoreksia masih sulit ditentukan secara pasti, namun beberapa penelitian ilmiah mungkin bisa mempersempit persoalan tentang penyebab penyakit itu. Penelitian itu menunjukkan bahwa anoreksia mungkin disebabkan oleh faktor genetik. Ini berbeda dengan pandangan umum media yang berpendapat bahwa image perempuan tentang tubuh ideal yang langsing dan model fashion memberikan sumbangan terhadap anoreksia.

Menurut penelitian lain yang fokus pada faktor keluarga juga menyebutkan bahwa anoreksia nervosa dapat terjadi dalam sebuah keluarga.

Terus-menerus menyalahkan citra ideal perempuan yang dimunculkan oleh media dan para model fashion sebagai penyebab anoreksia adalah salah tempat. Justru hal ini akan mengaburkan persoalan tersebut. Sehingga, pengobatan anoreksia akan lebih baik jika dilakukan melalui pendekatan biologis.

Kita bisa mengajukan pertanyaan apa sebenarnya penyebab anoreksia?
Sejauh ini, banyak bukti yang menunjukkan bahwa yang menyebabkan atau setidaknya sangat mempengaruhi anoreksia adalah faktor genetika. Jika hal ini benar, maka akan sangat mungkin para anoreksia dapat diobati dengan terapi gen.