Menyebut dirinya tomboi, vokalis Syaharani tetap bisa tampil feminin
di panggung dengan sejumlah aksesori yang sedap dipandang, terutama
kalung. Syaharani mengaku penggila kalung."Wah, kalau kamu lihat di rumahku itu banyak sekali kalung koleksiku, bener deh," katanya Syahrini seusai manggung dalam Jazz on the Beach 2012,
Aksesori
kalung belakangan ini memang lebih sering dikenakannya ketimbang syal
yang juga dikoleksinya. Seperti ketika tampil dalam Ngayogjazz 2012
baru-baru ini di Yogyakarta, perempuan yang akrab disapa Rani ini
memilih kalung kayu sebagai aksesorinya.
"Aku buka lagi lemari
koleksi kalungku, karena aku lagi senang yang tabrak-tabrakan (motif dan
warna busana dan aksesori). Apalagi, ini (Jazz on the Beach) kan di
pantai " jelas Rani. "Tapi, aku juga senang pakai scarf (syal).
Kalau di Jakarta aku kan lebih banyak di studio, aku suka enggak tahan
yang ber-AC, dibanding kalau aku harus tampil di Eropa yang cuacanya
memang dingin, jadi aku pilih scarf. Memang, koleksi scarf-ku di rumah itu, wah, ada puluhan juga kali ya," lanjutnya.
Sementara
itu, untuk kalung, walau yang dikoleksinya dari bermacam-macam bahan,
ia mengaku lebih suka dengan yang berbahan kayu. "Macam-macam, ada
akrilik, ada yang batu-batuan. Tapi aku sekarang lebih suka koleksi yang
kayu karena bisa didaur ulang. Kayu itu di Indonesia terkenal. Sudah
itu kayu kan unik. Ada yang bisa diukir bentuk apa gitu atau ada yang bisa (bermotif) animal print," cerita Rani.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar