Selama kita mendapatkan mineral dari sumber alami, jarang terjadi
kelebihan dosis. Namun jika mineral berasal dari suplementasi, apalagi
dikonsumsi dalam jangka panjang, bisa lebih besar risiko terjadinya
overdosis. Apa yang akan terjadi jika tubuh kelebihan berbagai mineral?
Besi
Konsumsi
lebih dari 25 mg per hari bisa menyebabkan sembeli, sakit kepala,
letih, kekurangan zinc dan tembaga, kerusakan pankreas, hati, dan otot
jantung, mual, risiko infeski meningkat, berat badan melorot, dan
menyebabkan keracunan fatal pada anak-anak.
Fosfor
Konsumsi 3.000 miligram atau lebih perhari akan membuat tubuh tidak optimal menyerap kalsium.
Yodium
Konsumsi
lebih dari 2mg yodium perhari bisa merusak fungsi kelenjar tiroid,
membuat kulit kering, rambut kering, berat badan naik, muntah, muncul
ruam di kulit, mulut sakit, sakit kepala, susah bernapas, menstruasi
berlebihan, sembelit atau diare, kelenjar saliva bengkak, dan mulut
terasa tidak enak.
Kalsium
Dosis lebih dari
2.000 mg perhari bisa menimbulkan batu pada salurah kemih, sembelit,
nyeri perut, masalah mental, gangguan penyerapan zinc, zat besi dan
magnesium, merusak fungsi ginjal, letih, dan tumpukan kalsium di dalam
jaringan tubuh.
Magnesium
Asupan 350mg per hari atau lebih akan membahayakan kesehatan, bahkan bisa fatal.
Potasium
Overdosis
jarang terjadi. Namun, jika kondisi ginjal sudah tidak bagus, bisa saja
terjadi kelebihan potasium, yang menyebabkan otot lemah, kesemutan di
kaki dan tangan.
Sodium
Konsumsi lebih dari
2.300 mg perhari bisa berakibat kram otot, mata berkunang-kunang, merasa
sangat haus, kembung, tekanan darah tinggi, osteoporosis, gangguan
elektrolit tubuh yang bisa menyebabkan gangguan persarafan.
Zinc
Asupan
zinc lebih dari 75mg perhari dapat melemahkan fungsi kekebalan tubuh,
mual, muntah, kadar kolesterol naik-turun, anemia, nyeri perut,
perdarahan perut, respon imun terganggu, kelahiran prematur, bahkan bayi
meninggal saat lahir.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar